REPLIKNEWS, TANA TORAJA - Dinas Pendidikan Kabupaten Tana Toraja melalui bidang Pendidikan dan Kurikulum gelar diskusi dengan unsur pengawas se Tana Toraja terkait Implementasi Kurikulum Merdeka di tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).
"Kegiatan hari ini, adalah kegiatan yang diinisiasi oleh bidang Kurikulum sebagai persiapan tahun ajaran baru dalam rangka penerapan implementasi kurikulum merdeka", tutur kepala Bidang Pendidikan dan Kurikulum, Alexander Patandean, saat ditemui usai pertemuan di kamtor Dinas Pendidikan, Selasa (31/5/2022).
Dijelaskan Alexander bahwa, diskusi ini dilakukan dalam rangka menyamakan persepsi antara Dinas Pendidikan dan para pengawas di lingkup kabupaten Tana Toraja.
"Hasil pertemuan ini akan disampaikan kepada kepala sekolah dan guru. Dan akan ditindaklanjuti dengan pelatihan di masing-masing wilayah secara terjadwal nantinya", bebernya.
"Dari hasil pertemuan ini kita mendapat usulan, seperti apa kesiapan sekola dalam menghadapi kurikulum merdeka, dari situ kita tindaklanjuti secara bergilir dengan memberikan pelatihan dan bimbingan di sekolah", sambungnya.
Ia menyebutkan, dalam memaksimalkan proses pelatihan dan bimbingan di sekolah, pihaknya akan membentuk TIM yang bekerjasama dengan pengawas untuk turun membimbing sekolah di setiap wilayah masing-masing.
Sementara itu ketua Asosiasi Pengawas Sekolah Indonesia (APSI) Kabupaten Tana Toraja, Drs. Andarias Adri, M.A.P, atau biasa disapa bung Adri, Melalui diskusi ini Adri berharap bagaimana peningkatan mutu pendidikan di Kabupaten Tana Toraja menjadi lebih baik lagi.
"Kami. APSI sebagai organisasi profesi yg dibentuk untuk meningkatkan profesional dan kesejahteraan pengawas melalui perjuangan utk mendapatkan sertifikasi pengawas, masa pensiun 65 th yg mencapai jabatan pengawas utama. Esensinya adalah membantu pemerintah meningkatkan mutu pendidikan dan selalu bermitra dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Tana Toraja dalam meningkatkan mutu guru dan tenaga kependidikan di Kabupaten Tana Toraja ",terang Adri.
Kegiatan dihadiri, Kepala Dinas Pendidikan, Sekretaris dinas pendidikan, serta 33 orang pengawas sekolah mulai dari tingkat SD/MI, SMP/MTs dan SMA/SMK/MA di Kabupaten Tana Toraja.
Penulis/Editor : Iga