REPLIKNEWS, TANA TORAJA - Celebes Law and Transparency (CLAT) Makasaar menyoroti soal pengadaan Laptop di Dinas Pendidikan Kabupaten Tana Toraja yang diduga dipolitisasi oleh oknum tertentu. Sorotan tersebut disampaikan langsung ketua CLAT Makassar, Ray Gunawan.
"Saat ini kita tengah melaksanakan pesta demokrasi, setelah gelaran Pemilu Legislatif, tidak lama lagi kita akan melaksanakan Pilkada. Ditengah pelaksanaan pesta demokrasi, ramai perbincangan mengenai isu politisasi di tingkat Nasional maupun tingkat Kabupaten/Kota baik itu politisasi Bansos maupun politisasi lainnya yang dimanfaatkan oleh oknum tertentu.
Begitu pun di tingkat Kabupaten/Kota khususnya di Tana Toraja ada isu mengenai politisasi pengadaan Laptop pada Dinas Pendidikan Kabupaten Tana Toraja.
"Untuk itu Celebes Law And Transparency menghimbau untuk mengedepankan sikap bijaksana dan sabar dalam berinteraksi dengan sesama, demi menciptakan suasana yang menyejukkan di tengah masyarakat," ujar ketua CLAT, Ray Gunawan kepada REPLIKNEWS, Jumat (22/3/2024).
CLAT juga mengajak semua elemen masyarakat untuk memprioritaskan kepentingan bersama dan menjaga keamanan, serta kesejahteraan masyarakat di atas segala kepentingan pribadi dan golongan.
"Maka dari itu terkait mencuatnya dugaan mengenai politisasi pengadaan Laptop di Dinas Pendidikan Kabupaten Tana Toraja yang berkembang di masyarakat, kami meminta aparat penegak hukum agar turut mengawasi serta melakukan penindakan ketika ada perbuatan melawan hukum yang terjadi," lanjut Ray Gunawan.
Semetara itu, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pengadaan Laptop di Dinas Pendidikan Kabupaten Tana Toraja, Muchlis Achmadi saat dikonfirmasi terkait hal tersebut melalui pesan singkat Whatsapp Mesenger enggan memberikan jawaban alias bungkam.
Sebelumnya, Muchlis Achmadi sudah berulangkali dikonfirmasi terkait jumlah anggaran yang digunakan untuk pengadaan Laptop, Ia justru mengarahkan agar mengonfirmasi langsung ke Subag Keuangan dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tana Toraja.
"Bisa langsung ke subag keuangan pak, atau ke pak kadis jika ada hal yg mau di konfirmasi," tulis Muchlis Achmadi melalui pesan singkat Whatsapp kepada REPLIKNEWS, Rabu (13/3/2024) lalu.
Muchlis Achmadi selaku PPK yang tak ingin memberikan tanggapan terkait hal tersebut, menjadi pertanyaan besar ada apa dibalik pengadaan Laptop di Diknas Tator.
Pasalnya, pembagian Laptop tersebut dilakukan setelah gelaran Pileg telah usai. Dimana dibagikan pada tanggal 20 Februari 2024, 6 hari setelah gelaran Pileg 14 Februari 2024 lalu.
Penulis : Martinus Rettang
Editor : Redaksi