REPLIKNEWS, TANA TORAJA - Ketua Umum Celebes Law And Transparency, Ray Gunawan, S.H., menyampaikan pernyataan resmi menyikapi perkembangan terkini terkait penyelidikan Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan (Kejati Sulsel) atas dugaan korupsi dalam pengelolaan Anggaran Rumah Tangga (ART) DPRD Tana Toraja.

Menyikapi pemberitaan yang menyebutkan puluhan saksi telah diperiksa secara maraton, Ray Gunawan memberikan penghargaan atas keseriusan dan profesionalisme Kejati Sulsel yang telah memeriksa puluhan saksi dan mengalokasikan sumber daya secara masif dalam tahap penyelidikan.

Ray menegaskan bahwa publik berhak atas penuntasan kasus ini secara tepat waktu.

"Harus ada kesinambungan antara pelaporan publik dan tindak lanjut penyidikan. Bila bukti kuat telah ditemukan, status perkara harus segera dinaikkan ke penyidikan dan diikuti dengan transparansi proses," ujarnya kepada REPLIKNEWS, Sabtu (19/7/2025).

"Celebes Law And Transparency mengingatkan bahwa alokasi ART kepada pimpinan DPRD adalah hak berdasarkan PP No. 18/2017. Namun, jika dana itu digunakan untuk fasilitas yang tidak dimanfaatkan-seperti rumah jabatan kosong, konsumsi, listrik, dan air-itu bisa jadi bentuk pemborosan uang negara dan penyalahgunaan kewenangan," lanjut Ray.

Setiap pihak yang terlibat, kata Ray, harus diperlakukan adil sesuai prosedur hukum sepenuhnya. Tidak boleh ada intervensi atau tekanan eksternal dalam proses pemeriksaan, untuk menjaga kredibilitas dan kepercayaan masyarakat.

"Peran aktif masyarakat, LSM, mahasiswa, dan media sangat dibutuhkan dalam mengawasi proses ini. Kami mendukung penuh setiap langkah yang dilakukan oleh penegak hukum, selama dijalankan secara akuntabel dan sesuai prinsip rule of law," tegasnya.

Ray Gunawan, S.H. menegaskan bahwa Celebes Law And Transparency akan terus mengawal proses penyelidikan ini.

Adapun beberapa tuntutan CLAT terhadap Kejati Sulsel terkait kasus dugaan korupsi anggaran ART DPRD Tana Toraja antara lain:

• Memeriksa semua temuan laporan dan bukti secara objektif,
• Menyampaikan perkembangan penanganan perkara secara berkala kepada publik,
• Dan menjamin agar proses ini tidak berhenti hanya pada pengembalian kerugian negara, melainkan berlanjut sampai tahapan hukum pidana jika terbukti.

Penulis      : Martinus Rettang
Editor        : Redaksi