REPLIKNEWS, MAKASSAR - Dewan Pengurus Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Simbuang-Mappak (DP-IPPEMSI) Makassar telah mengikrarkan sumpah janji dan dilantik, di Hotel Paradiso Makassar, Selasa (18/7/2023) malam.
Daniel Grand Saputra yang sebelumnya terpilih sebagai ketua umum IPPEMSI dalam MUBES XI IPPEMSI Makassar beberapa waktu lalu kini resmi dilantik untuk masa kepengurusan 2023-2025.
Kegiatan ini dihadiri oleh beberapa organisasi Daerah, Organisasi Cipayung dan Organisasi Kampus yang ada di Kota Makassar.
Penasehat organisasi Elias Robert dalam sambutannya memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada dewan pengurus demisioner yang telah mengabdikan dirinya selama satu periode ini dan juga mengucapkan selamat kepada dewan pengurus yang baru saja dilantik.
"Menjadi dewan pengurus IPPEMSI Makassar tidaklah mudah, oleh karena itu menghadirkan kerja sama adalah solusinya, nahkoda yang hebat tidak lahir tanpa solidaritas yang baik," tutur Elias Robert.
Senada dengan itu, Koordinator Majelis Pertimbangan Organisasi (MPO) Hardianto Masarrang dalam sambutanya juga mengucapkan selamat kepada pengurus baru yang telah dilantik, Ia berharap semoga dengan kepengurusan ini bisa membawa IPPEMSI lebih baik lagi kedepannya.
"Saya mengapresiasi demisioner dewan pengurus yang telah menyelesaikan tanggungjawabnya dan selamat kepada dewan pengurus yang telah dilantik. IPPEMSI tidak dibentuk dengan setengah-setengah, maka dari itu jika ada yang hanya menganggap kepengerusan IPPEMSI dengan sebelah mata, lebih baik tidak usah jadi pengurus sama sekali, karena akan menghalangi jalannya kepengurusan kedepan," tegas Hardianto Masarrang.
Hardianto menambahkan, Dunia akademisi mamang sangat penting, tapi menjalankan tanggungjawab sabagai dewan pengurus juga tidak boleh disepelehkan.
"Pada dasarnya dewan pengurus harus mampu menyeimbangkan dunia akademis dan organisasi," lanjutnya.
Hal yang sama juga diucapkan Yoris Bomba Lese Kila' ketua umum demisioner mengatakan menjadi nahkoda organisasi IPPEMSI Makassar tidaklah mudah karena begitu banyak tantangan dalam perjuangan organisasi.
"Ada banyak riak-riak yang tidak bersepakat akan sesuatu yang dilakukan IPPEMSI dalam mengejawantahkan sifat organisasi. Namun hal itu harus menjadi peluang untuk Dewan Pengurus semakin memperlihatkan taringnya sebagai organisasi pergerakan dan independen," jelas Yoris Bomba.
Sementara itu, ketua Umum IPPEMSI Makassar Daniel Grand Saputra dalam sambutannya mengatakan dukungan dan masukan dari Dewan Komisioner dan para sesepuh senior akan menjadi konsep yang akan dilakukan dewan pengurus baru dalam menjalankan amanat menahkodai IPPEMSI Makassar kedepannya.
"Hari ini pemuda, esok kita sudah tua, yang diingat dari kita adalah kebaikan dan keburukan. Kebaikanmu diingat oleh orang aksetis dan keburukanmu diingat oleh orang parlente. IPPEMSI adalah ruang dalam melahirkan kebaikan-kebaikan untuk masyarakat Simbuang-Mappak secara khusus, dan indonesia secara umum, sebagaimana yang telah dicatat sejarah selama ini," terang Ketua Umum IPPEMSI Daniel Grand Saputra dalam pidatonya.
"Beberapa masukan mulai dari MUBES XI kemarin dan di pelantikan malam ini tentunya akan menjadi langkah taktis yang akan dilakukan Dewan Pengurus ke depan," ucapnya.
Lebih lanjut, Daniel berharap pengurus demisioner dan sesepuh senior bisa bersatu untuk menggayang satu kekuatan demi membela kami baik secara materil maupun moril agar kami tidak sendiri dalam melakukan pengawalan dalam menegakkan keadilan didaerah yang sama-sama kita cintai yakni kecamatan Simbuang-Mappak.
"Tentu semuanya butuh optimisme perjuangan dan kerja keras, sekalipun rombongan eksternal semakin gencar memecah belah solidaritas internal tapi jika kita bersatu maka kita akan semakin kuat. Oleh karena itu kami dari pengurus yang baru mohon arahan dan bimbingan dari Pengurus demisioner dan para sesepuh Senior untuk memperjuangkan Simbuang-Mappak lewat organisasi IPPEMSI," tutup Daniel.
Penulis : Jeje
Editor : Iga
