Home Daerah Puncak Lovely December di Tana Toraja Tampilkan Hasil Bumi dari 19 Kecamatan

Puncak Lovely December di Tana Toraja Tampilkan Hasil Bumi dari 19 Kecamatan

Dok. Iga/REPLIKNEWS :Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman bersama Forkopimda Tana Toraja kunjungi pasar pangan lokal.

REPLIKNEWS, TANA TORAJA - Puncak perayaan Lovely December 2022 di Tana Toraja dipusatkan di eks. Bandara Pongtiku, Kecamatan Rantetayo, selasa (27/12/2022). 

Puncak event ini dihadiri langsung Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, Forkopimda Sulsel, Forkopimda Tana Toraja dan Toraja Utara serta tamu undangan lainya. 

Puncak Lovely December diawali Ibadah bersama, dilanjutkan devile dari 19 kecamatan dengan menampilkan berbagi hasil bumi seperti padi, pisang, buah Naga, singkong, sayur-sayuran dan lainya. 

Selain itu, pada kegiatan ini juga digelar pasar pangan lokal dari setiap kecamatan, tarian kreasi, musik tradisional dan berbagai kearifan lokal Toraja lainnya. 

Lovely December merupakan event yang terakhir digelar 6 tahun lalu dengan tujuan promosi destinasi wisata dan menarik wisatan berkunjung ke Tana Toraja. 

"Lovely December 6 tahun tidak perna muncul dihadapan kita, tapi Puji Tuhan tahun ini muncul di hadapan kita", kata Bupati Tana Toraja, Theofilus Allorerung dalam sambutanya. 

Theofilus mengatakan lovely december ini merupakan kegiatan yang digagas untuk menarik wisatawan untuk berkunjung ke Tana Toraja. 

"Tujuan utama Lovely December ini adalah sebagai salah satu ajang untuk menarik para wisatawan khususnya diaspora Toraja untuk berkunjung ke Toraja di akhir tahun dan akan menjadi satu kalender event yang setiap tahun dilaksanakan  sehingga setia tahun orang yang akan berkunjung ke Toraja semakin meningkat", jelas Theofilus. 

Dengan event ini, kata Theofilus kunjungan ke Toraja semakin meningkat dan akan menambah pertumbuhan ekonomi dengan adanya perputaran uang dampak dari kunjungan wisatawan. 

"Kita tahun ini lebih menonjolkan kepada menampilkan hasil bumi dari 19 kecamatan, karena situasinya dimana kita akan menghadapi krisis pangan sehingga kita mendorong masyarakat memperkuat pangan lokal yang bisa jadi subtitusi beras", cetus Bupati. 

Penulis   : Iga
Editor     : Redaksi