REPLIKNEWS, TANA TORAJA - Kapolres Tana Toraja, AKBP Budhi Hermawan paparkan sejumlah kasus kejahatan yang terjadi di Tana Toraja dalam press release akhir tahun 2025 yang di gelar di Ruang video confrensi Mapolres Tana Toraja, Selasa (30/12/2025).
Dalam paparannya AKBP Budhi menyampaikan jenis kejahatan yang terjadi di Kabupaten Tana Toraja tahun 2025, dimana kejahatan palin tinggi yaitu penipuan online sebanyak 58 kasus, kemudian pencurian sebanyak 48 kasus.
Selanjutnya, penganiayaan sebanyak 38 kasus, penipuan sebanyak 23 kasus, persetubuhan anak sebanyak 22 kasus, penggelapan sebanyak 19 kasus, pengrusakan sebanyak 14 kasus, pengeroyokan sebanyak 13 kasus, pengancaman sebanyak 13 kasus, penganiayaan anak sebanyak 10 kasus.
Selain itu, AKBP Budhi juga memaparkan tiga jenis gangguan kamtibmas yang mengalami peningkatan di tahun 2025 dibanding tahun 2024.
"Hari ini kami menggelar kegiatan Press Release akhir tahun 2025 dengan mengikut sertakan para Kasat, dengan memaparkan situasi Kamtibmas di wilayah hukum Polres Tana Toraja selama tahun 2025, tujuannya adalah untuk diketahui oleh khalayak umum," terang Kapolres Tana Toraja.
Usai memaparkan situasi kamtibmas, Kapolres memberi ruang kepada rekan awak media untuk mengajukan pertanyaan. Sejumlah pertanyaan, saran hingga masukan dilontarkan jurnalis.
"Adapun pertanyaan saran dan masukan dari rekan-rekan jurnalis akan kami jadikan sebagai motivasi untuk bekerja sama dengan seluruh elemen masyarakat demi terciptanya keamanan dan ketertiban di Kabupaten Tana Toraja yang kita cintai bersama," imbuh Kapolres Tana Toraja.
Pada akhir kegiatan Kasat Lantas AKP A.M Yusuf, memaparkan rencana rekayasa arus lalu lintas pada puncak pergantian tahun 2025 di Kabupaten Tana Toraja, menurutnya pada malam tahun baru nanti ada beberapa titik jalan yang akan ditutup untuk mencegah terjadinya kemacetan.
Konferensi pers ini diikuti PJU Polres Tana Toraja serta jurnalis yang bertugad di Tana Toraja dan Toraja Utara dari dari berbagai media.
Penulis : Dirga Y. Tandi
Editor : Redaksi
