Home Daerah PT Semen Tonasa Sampaikan Permohonan Maaf dan Klarifikasi Terkait Jalan Rusak di Poros Tonasa Dua

PT Semen Tonasa Sampaikan Permohonan Maaf dan Klarifikasi Terkait Jalan Rusak di Poros Tonasa Dua

Dokumentasi pertemuan PT Semen Tonasa dan Ketua DPRD Pangkep di Balai Pengelola Kereta Api di maros pasca insiden kecalakaan tragis. (Foto:ist)

REPLIKNEWS, PANGKEP – Setelah menjadi sorotan publik buntut kecelakaan tragis yang menewaskan seorang ibu dan anak di jalan poros Tonasa 2, PT Semen Tonasa akhirnya angkat bicara. Perusahaan semen terbesar di Kawasan Timur Indonesia itu menyampaikan permohonan maaf dan memberikan klarifikasi atas status ruas jalan yang dikeluhkan warga dan menjadi viral di media sosial.

Dalam pernyataan resminya pada Kamis (10/04/2025), manajemen PT Semen Tonasa menyampaikan duka cita mendalam atas insiden kecelakaan lalu lintas tersebut serta menyatakan bahwa kejadian itu menjadi perhatian serius perusahaan.

“Kami menyampaikan duka cita yang mendalam dan permohonan maaf kepada keluarga korban serta masyarakat yang terdampak. Kejadian ini menjadi perhatian serius bagi perusahaan,” ujar perwakilan manajemen PT Semen Tonasa.

Pihak perusahaan kemudian menjelaskan bahwa sebagian ruas jalan yang menjadi sorotan, khususnya di sekitar underpass rel kereta api, bukan sepenuhnya berada dalam kewenangan mereka.

“Perlu dipahami bahwa dua segmen jalan di sekitar underpass rel kereta api yakni Koridor Masuk Logistik sepanjang 300 meter menuju area bongkar muat, dan Koridor Keluar Logistik sepanjang 200 meter pasca pembongkaran berada di bawah pengelolaan dan tanggung jawab PT KAI,” jelas Maneger Humas PT Semen Tonasa pada Repliknews.

Meski demikian, PT Semen Tonasa menegaskan tidak lepas tangan. Sebagai bentuk tanggung jawab moral, perusahaan telah melakukan penanganan darurat berupa penambalan jalan untuk mencegah risiko kecelakaan lanjutan.

“Penambalan jalan ini merupakan solusi sementara sembari menunggu proses perbaikan menyeluruh yang saat ini sedang dalam tahap tender,” lanjutnya.

Perbaikan permanen terhadap ruas jalan yang rusak ditargetkan terlaksana paling lambat awal tahun depan. Selama menunggu itu, perbaikan ringan tetap akan dilakukan secara berkala.

“Keselamatan masyarakat adalah prioritas kami. Kami akan terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk mempercepat penanganan ruas jalan tersebut,” tutupnya.

Pihak manajemen juga menyampaikan bahwa komunikasi dengan masyarakat dan pemangku kepentingan terus dijalin, termasuk dalam kaitannya dengan proyek Balai Perkeretaapian yang turut beraktivitas di area sekitar.

Sementara itu, di tengah duka masyarakat, kecelakaan yang terjadi turut memunculkan kembali keresahan lama soal kondisi jalan yang rusak parah dan lama tak ditangani. Pernyataan resmi PT Semen Tonasa ini diharapkan menjadi langkah awal untuk mendorong penyelesaian konkret di lapangan dan mencegah jatuhnya korban berikutnya.(Wihandi)

Editor               : Redaksi