REPLIKNEWS.COM, TORAJA – Webinar nasional Ikatan Mahasiswa Toraja Gabungan (IMTG) yang diselenggarakan oleh IMTS SANGATTA, IKMAT Samarinda dan IKMATOB Banjarmasin dengan mengangkat tema “Peran Pemuda dalam Mengembangkan Parawisata Daerah” suskses digelar, Rabu (23/03/2022).
Kegiatan webinar tersebut ikuti oleh Wakil Bupati Tana Toraja dr. Zadrak Tombeq, Wakil Bupati Toraja Utara Viktor Palimbong, Ayub Manuel Pongrekun selaku ketua bidang olahraga dan informatika PMTI, Tino Haidel Ampulembang selaku korwil HMTI Regional Kalimantan 2020, Rafli Rissing Ketua IMTS Sangata, Ummi Mighrifa Fadillah S.E Ketua Ikmat Samarinda dan Setiawan Nelvin Ketua Ikmatob Banjarmasin.
dr. Zadrak Tombek dalam kegiatan tersebut mengatakan peran pemuda dan Mahasiswa sangat dibutuhkan untuk membuat terobosan baru serta pengembangan parawisata yang sudah ada.
"Apa yang kita dapatkan dalam webinar ini dapat di aplikasikan setelah webinar, dan mahasiswa bisa melakukan ide positif. di Toraja sudah ada Burake, Pango-Pango, Ollon, dan sebagainya dengan lingkungan yang asri tentunya membuat pengunjung wisatawan bertahan, kita perlu membuat terobosan baru misalnya meningkatkan kearifan lokal, berbenah diri, mari kita satu bangkit di pandemi ini produktif ”, tuturnya.
Dalam kesempatan yang sama Wakil Bupati Toraja Utara Viktor Palimbong mengatakan pariwisata tidak sekedar hanya budaya tapi bagaimana memberikan dampak ekonomi yang akan datang.
“Pariwisata yang kita dukung satu cluster sehingga pemerintah pusat bisa mendorong pariwisata kita, misalnya dalam hal anggaran, mendorong bukan hanya pemerintah yg mengambil peran tapi dunia usaha yang menjadi salah satu indikator dalam memajukan pariwisata", tutur sang Wabup Torut yang akrab disapa Bro Dedi ini.
Sementara itu Ayub pongrekun menyebutkan setidaknya ada 5 hal yang harus dikerjakan untuk meningkatkan parawisata yang endingnya kesejateraan.
Menurutnya, Ada 5 hal yg harus kita kerjakan
1.mendukung pemerintah
2.membantu mempublikasikannya
3.menentukan spot wisata yg baru
4.event kegiatan contohnya olahraga
5. partisipasi kaum muda.
Tak hanya itu Tino Ampulembang juga mengatakan jangan malu untuk mengenal kan apa yang identik dengan Toraja.
“Memulai dari hal yang kecil contohnya kayak UMKM jangan malu untuk memulai tapi bagaimana supaya menjadi pelaku utama dan paling penting pemuda jangan malu untuk mengenal kan apa yg identik dengan budaya kita toraja sekaligus membuat kelompok yang sadar wisata, maka itu pemuda wajib bekerja sama dengan pemda“.Tuturnya.
Usai kegiatan Ketua Ikmat Samarinda Ummi Maghfira Fadilah, S.E, Ketua IMT Sanggata Rafli Rissing dan ketua IKMATOB Banjarmasin Septiawan Nelvia mengapresiasi kegiatan yang telah berlasung dengan baik dan ketiganya berharap apa yang telah didapat dalam webinar kali ini dapat di aplikasikan setelah webinar.
“Semoga dengan terselenggaranya Webinar ini kita dapat mengaplikasikannya, tidak berhenti hanya di webinar ini. Pemerintah dan Pemuda saling merangkul, Bergandengan tangan, dan bekerjasama untuk mempromosikan, membuat terobosan-terobosan baru, meningkatkan kearifan lokal, dan merawat semua wisata yang ada di sang torayaan“, tandas Ummi Maghfira Fadilah, S.E.
”Perlu adanya sinergitas antara Pemda, pemprov bahkan dengan mahasiswa khususnya mahasiswa Toraja yang tersebar di berbagai daerah untuk mempromosikan pariwisata daerah khususnya agar masyarakat dapat mengenal budaya dan pariwisata kita yang begitu kental dan terjaga. “Septiawan Nelvian”
“Pemerintah kabupaten Tana Toraja dan Toraja Utara harus lebih memperhatikan lagi spot-spot wisata yang ada di pelosok daerah pedesaan untuk di bangun infrastrukturnya baik, akses jalan menuju tempat wisata tersbut maupun infrastruktur penunjang wisatanya", Rafli Rissing.
(Martin)