REPLIKNEWS, MAKASSAR - Dalam menyikapi terkait beberapa isu yang sedang bergulir di tengah masyarakat. Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam organisasi Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Cabang Makassar gelar aksi demonstrasi.
Dengan tajuk 'Indonesia Gawat Darurat' (IGD). Aksi demonstrasi kali ini dilaksanakan di depan kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) yang beralamat di Jl. Urip Sumoharjo, Kota Makassar, Selasa (19/4/2022).
Dalam demonstrasi kali ini GMKI menekankan 5 poin tuntutan terkait isu yang tenga bergulir dimasyarakat.
Adapun 5 poin tuntutan itu yakni, pertama, menolak kenaikan harga, tuntaskan kelangkahan, dan tindaki mafia BBM.
Poin kedua yakni, menolak kenaikan harga, tuntaskan kelangkahan, dan tindaki mafia bahan pokok.
Kemudian poin ketiga yakni menolak dan meminta Pemerintah mencabut kebijakan kenaikan pajak penambahan nilai (PPN) dari 10% sampai 11%.
Selanjutnya pada poin keempat demonstran mendesak legislatif tetap tegak menjaga amanat reformasi, sekaligus menutup segala celah untuk wacana penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan Presiden dan wakil Presiden Republik Indonesia.
Kemudian poin yang kelima yakni, mencopot Menteri yang mengeluarkan wacana penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan Presiden dan wakil Presiden Republik Indonesia yakni, Menteri Perdagangan, Menteri Investasi, Menteri Koordinator Kemaritiman.
Aksi yang dimulai sekitar pukul 14.00 WITA ini diawali dengan longmarch dari student center GMKI hingga di depan kantor DPRD Provinsi Sulsel. Aksi kemudian dilanjut dengan orasi dan nyanyian yang dilaksanakan oleh para demonstran.
Jelang pukul 17.30 WITA masa aksi akhirnya ditemui oleh Abdul Latif selaku perwakilan dari staf penerima aspirasi DPRD Provinsi Sulsel.
Setelah serah terima tuntutan dari pihak aksi demostran ke perwakilan DPRD Provinsi Sulsel, Abdul Latif. Ia menjanjikan tuntutan yang dibawakan oleh masa aksi akan segera diteruskan kepada pimpinan DPRD.
"Jangankan tenggang waktu 1 minggu yang adik-adik mintakan, malam ini juga akan segera saya buatkan laporan dan akan segera juga saya teruskan kepada pimpinan DPRD", tuturnya.
Diakhir aksi, GMKI Cabang Makassar menegaskan bahwa akan ada aksi lanjutan guna mengawal tuntutan yang disampaikan kepada perwakilan dari DPRD Pemprov Sulsel.
"Aksi ini bukan aksi terakhir dari kawan-kawan GMKI Cabang Makassar, kami akan datang kembali untuk meminta kejelasan dari tuntutan yang kami suarakan pada hari ini dan tentunya dengan massa yang lebih banyak lagi", tegas Untung Saranga selaku Kordinator Aksi. (*)
Editor : Iga