REPLIKNEWS, TANA TORAJA - Konferensi Daerah (Konferda) Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) VI Sulawesi Selatan digelar di Tana Toraja.
Kegiatan ini dibuka secara resmi Bupati Tana Toraja dr. Zadrak Tombeg, di Hotel Lallangan, Makale, Tana Toraja, Sabtu (13/09/2025).
Konferda ini menjadi momentum penting bagi GAMKI Sulsel untuk memilih kepemimpinan baru serta memperkuat sinergi lintas agama dan pemerintah dalam mendukung pembangunan daerah dan bangsa.
Bupati Zadrak dalam sambutannya menegaskan komitmennya untuk melayani masyarakat Tana Toraja, merefleksi dirinya kembali ketika masih berkutat dalam dunia organisasi, termasuk ketika ia mendapatkan bimbingan langsung dari tokoh GMKI senior Bung Dan Pongtasik.
Ia menyoroti peran GAMKI yang lahir dari perjuangan dan kaderisasi, serta menyatakan bahwa kontribusi organisasi ini sangat diharapkan oleh pemerintah dalam pembangunan daerah dan nasional.
"GAMKI memiliki peran strategis dalam mendukung pembangunan melalui semangat pelayanan dan dedikasi," terang Zadrak.
Sementara, Ketua DPW GAMKI Sulsel, Albert Palangda, mengutip Filipi 4:13 sebagai landasan semangat organisasi.
Ia menjelaskan bahwa GAMKI Sulsel, yang berangkat dari nol, telah berhasil melaksanakan berbagai program. Palangda juga memuji GAMKI Tana Toraja yang mampu mempromosikan organisasi dengan memanfaatkan keindahan dan suasana eksotis daerah tersebut, menjadikan Konferda kali ini istimewa.
Konferda ini juga menjadi ajang deklarasi cinta lintas agama yang ikut digagas oleh DPW GAMKI Sulsel. Deklarasi ini diharapkan dapat diterapkan di seluruh Dewan Pimpinan Cabang (DPC) GAMKI di Sulawesi Selatan, sebagai wujud nyata toleransi dan kerukunan antarumat beragama. Inisiatif ini mendapat sambutan positif dari berbagai kalangan, termasuk organisasi kepemudaan (OKP) lintas iman.
Sementara ıtu senior GMKI dan GAMKI, Dan Pongtasik mengelitik peserta Konferda yang mengibaratkan hubungan GAMKI dengan Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) seperti jarum dan benang yang saling melengkapi. Ia menyebut Bupati Tana Toraja sebagai senior GMKI yang juga bagian dari keluarga besar GAMKI, yang dapat menjadi benteng bagi pembangunan dialog lintas agama.
"GAMKI dan OKP lainnya, seperti NU, telah berperan besar dalam menjaga stabilitas keagamaan dan menyelesaikan permasalahan kebangsaan melalui peran pemuda, " ungkapnya.
Mewakili Ketum Saat, Sekretaris Umum DPP GAMKI, Alan Singkali, menegaskan bahwa GAMKI tegak lurus mendukung program pemerintah yang bermanfaat bagi masyarakat, gereja, negara, dan pemuda. Ia menyebut Konferda VI sebagai momentum bersejarah untuk memperkuat agenda pelayanan GAMKI, yang mencakup gerakan profesi, advokasi, dan pelayanan.
"DPP GAMKI mendukung penuh inisiatif DPW dan DPC dalam menyelenggarakan kegiatan ini," ungkapnya.
Hadir sebagai tamu spesial Ketua GP Ansor Sulsel, Rusdi Idrus, yang telah dua periode memimpin organisasi tersebut, menyampaikan ucapan selamat atas terselenggaranya Konferda GAMKI VI.
Ia berharap putusan yang dihasilkan dapat memperkuat sinergi lintas agama dan dengan pemerintah.
"Siapapun yang terpilih, komunikasi dengan OKP lintas iman harus terus dijaga agar menjadi lokomotif perubahan," katanya.
Rusdi juga mengingatkan agar pemuda tidak mudah terprovokasi dan tetap menjaga harmoni demi daerah dan bangsa.
Konferda ini dihadiri oleh pengurus DPW dan perwakilan DPC GAMKI dari sembilan kabupaten di Sulawesi Selatan. Selain itu, acara ini juga dihadiri oleh berbagai OKP lintas agama, seperti GMNI, Pemuda Pancasila, serta perwakilan dari KPU Sulsel, KPU Tana Toraja dan Toraja Utara, Bawaslu Sulsel, Bawaslu Tana Toraja dan Toraja Utara, para senior GAMKI Sulsel, Ketua APDESI, dan perwakilan KNPI. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan luas terhadap misi GAMKI dalam membangun toleransi dan pembangunan.
Albert Palangda juga menyampaikan bahwa DPW GAMKI Sulsel mendapat kehormatan sebagai tuan rumah Kongres GAMKI se-Indonesia. Ia berharap kepengurusan dapat terus berlanjut, namun dengan rendah hati menyatakan kesiapan menyerahkan estafet kepemimpinan jika diperlukan.
"Jika Tuhan berkenan, kami akan terus melanjutkan, tetapi jika tidak, kami siap menyerahkan kepada yang lain," terangnya.
Konferda DPW GAMKI VI Sulsel ini diharapkan tidak hanya menghasilkan kepemimpinan baru yang visioner, tetapi juga memperkuat komitmen GAMKI sebagai agen perubahan yang inklusif dan berorientasi pada pelayanan.
"Dengan semangat kebersamaan dan toleransi, GAMKI Sulsel optimistis dapat terus berkontribusi bagi kemajuan daerah dan bangsa," tutup Surianto Lopang Ketua DPC GAMKI Tana Toraja. (*)
Editor : Redaksi