REPLIKNEWS, JAKARTA – Pengurus Pusat Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PP PMKRI) melakukan Aksi Damai di depan Gedung DPR/MPR RI.
Aksi yang dilakukan dengan beberapa cabang PMKRI di DKI (Cabang Jakarta Pusat Dan Jakarta Timur) berlangsung alot.
PMKRI menegaskan komitmennya terhadap prinsip aksi damai dalam menyuarakan aspirasi mahasiswa dan rakyat Indonesia. Dalam sikap resminya, PP PMKRI mendesak Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) untuk segera mempertanggungjawabkan kinerjanya kepada rakyat Indonesia.
"PMKRI sebagai organisasi mahasiswa yang berkomitmen pada nilai-nilai demokrasi dan perdamaian, menekankan bahwa setiap bentuk penyampaian aspirasi harus dilakukan secara damai, tertib, dan sesuai dengan koridor hukum yang berlaku," ujar Ketua Presidium PP PMKRI periode 2024-2026, Susana Florika Marianti Kandaimu, dalam keterangan resminya.
PP PMKRI meyakini bahwa dialog konstruktif dan aksi damai merupakan cara yang paling efektif untuk mewujudkan perubahan yang diharapkan masyarakat. PMKRI menolak segala bentuk kekerasan dan mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya mahasiswa, untuk menyalurkan aspirasinya melalui cara-cara yang beradab.
Melihat situasi Bangsa yang semakin tidak kondusif dan sikap DPR yang acuh, PP PMKRI mendesak DPR untuk segera mempertanggung jawabkan setiap kejadian yang terjadi.
"DPR sebagai representasi rakyat harus benar-benar menjadi suara rakyat. Kami mendesak para wakil rakyat untuk kembali fokus pada amanah yang diberikan masyarakat Situasi hari ini terjadi karena sikap arogan DPR menanggapi setiap persoalan, sehingga menimbulkan kemarahan dalam diri masyarakat. Untuk itu DPR seharusnya sudah berbenah dan memperbaiki situasi hari ini. Sudah banyak korban jiwa yang, jangan sampai kemarahan masyarakat semakin meluap," tegas Susan.
PP PMKRI mengajak seluruh stakeholder, termasuk pemerintah, organisasi masyarakat sipil, dan elemen mahasiswa untuk bersama-sama membangun dialog yang konstruktif guna mencari solusi terbaik bagi permasalahan bangsa.
"Kami percaya bahwa melalui dialog yang terbuka dan konstruktif, berbagai permasalahan dapat diselesaikan dengan baik tanpa mengorbankan masyarakat yang lebih banyak serta stabilitas dan persatuan bangsa," tambah Susan.
Sebagai bagian dari generasi muda yang berperan sebagai agent of change, PP PMKRI berkomitmen untuk terus mendorong terciptanya tata pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel. PMKRI akan terus memantau kinerja lembaga-lembaga negara dan menyuarakan aspirasi mahasiswa serta masyarakat melalui cara-cara yang damai dan konstitusional.
PP PMKRI juga mengajak seluruh mahasiswa Indonesia untuk tetap kritis namun konstruktif dalam menyikapi berbagai kebijakan pemerintah, serta aktif berpartisipasi dalam proses demokratisasi di Indonesia.
Editor : Redaksi