REPLIKNEWS, PANGKEP – Di hadapan ratusan pendukungnya, calon Bupati Pangkep Andi Muhammad Khairul Akbar (Amka) melontarkan kritik tajam terhadap pemerintah daerah, yang dianggap gagal menciptakan lapangan kerja dan mendorong kemandirian ekonomi untuk anak muda generasi milineal
Amka tidak hanya menawarkan janji, tetapi juga solusi konkret: kita akan manfaatkan balai pelatihan Internasional dan nasional, penguatan fungsi pelatihan yang memaksimalkan penciptaan pengusaha baru di Pangkep.
“Sudah berapa lama kita hanya mendengar janji soal lapangan kerja yang tak pernah terwujud? Kita tidak bisa lagi hanya menunggu dan berharap. Saatnya masyarakat Pangkep menjadi pengusaha mandiri dan menciptakan peluang kerja mereka sendiri,” tegas Amka, yang menyoroti lemahnya upaya pemerintah dalam memberdayakan ekonomi lokal.
Program Amka bertujuan bukan sekadar balai pelatihan, melainkan menjadikan fasilitas pelatihan sebagai pusat pemberdayaan yang fokus pada pengembangan wirausaha. Ia berharap dengan strategi ini, masyarakat bisa lebih dari sekadar pencari kerja – mereka bisa menciptakan usaha yang produktif dan berkelanjutan.
“Pangkep punya potensi besar. Namun, tanpa dukungan yang maksimal, potensi ini hanya akan jadi impian kosong. Dengan mengubah fungsi pelatihan menjadi lebih masif, kita bisa menciptakan generasi yang tidak hanya terampil tetapi juga siap menjadi pengusaha yang kuat,” tambahnya pada kampanye tatap muka di Kampung Siloro Desa Mangilu. Sabtu (26/10/2024)
Amka juga mengkritik ketergantungan pemerintah daerah terhadap bantuan dari pusat yang seringkali tidak datang tepat waktu.
“Tiap tahun pengangguran naik, tapi solusi terus ditunda. Kita perlu langkah nyata yang berpihak pada masyarakat lokal, bukan sekadar menunggu anggaran dari pusat. Kita harus bergerak sendiri dan membangun ekonomi Pangkep dari bawah,” ucapnya dengan nada tegas.
Program yang diusung Amka mencakup kerja sama dengan lembaga pendidikan dan sektor swasta agar pelatihan yang diberikan relevan dengan kebutuhan pasar. Lebih dari itu, peserta akan dibantu dengan akses modal dan jaringan pemasaran untuk memastikan usaha mereka bisa berkembang dan menciptakan lapangan kerja baru di Pangkep.
Penulis : Wahyu
Editor : Redaksi