Repliknews.com, Jakarta - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) merombak susunan direksi PT kereta Api Indonesia (Persero) atau PT KAI. Dalam perombakan ini, Ketua Umum (Ketum) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siradj ditunjuk sebagai Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen.

Penunjukan yang di lakukan oleh Menteri BUMN, Erick Thohir dinilai tepat oleh DPP Pemuda Solidaritas Merah Putih, melalui Ketua Umumnya, Anshar Ilo mengatakan sosok tokoh agama seperti KH Said Aqil sangat dibutuhkan di lingkungan BUMN.

"Sebagai panutan dan orang tua kita, Erick Thohir menginginkan sosok beliau sebagai ulama besar yang akan menuntun BUMN ikut serta dalam menyampaikan syiar rahmatan lil-'alamin dan nilai-nilai kebangsaan dengan baik," ujar Anshar dalam pernyataannya ke Wartawan, Kamis (04/03).

Lanjut Anshar, katanya tentu bukan tanpa alasan, walau itu adalah hak sepenuhnya Menteri BUMN, tetapi ada alasan kuat, pertimbangan yang sangat matang untuk kemajuan PT KAI (Persero) dengan memperhatikan latar belakang KH Said Aqil yang terbukti punya pengalaman mengelola bisnis sebagai Komisaris Utama Bursa Berjangka dan Derivatif Indonesia (ICDX).

"Dengan pengalaman yang ada di bidang ekonomi, kita berikan kepercayaan dan kami yakini PT KAI (Persero) semakin maju dalam segala lini, karena akan ikut di topang dengan nilai-nilai kebangsaan," kata Pemuda asal Makassar yang pernah memimpin Relawan  Loyalis Erick Thohir for Jokowi-Amin ketika Pilpres 2018.

"Selamat mengemban amanah, semoga bergabungnya sosok ulama besar NU memberi  aura positif dan Energi baru di tubuh BUMN," harapnya.(*/Dir)