REPLIKNEWS, TANA TORAJA - Bencana Longsor beberapa pekan terakhir melanda beberapa wilayah di Tana Toraja.
Terkhusus di daerah ujung barat Tana Toraja, yakni kecamatan Simbuang dan Mappak, masyarakat di sana sempat terisolir akibat bencana Tana Longsor yang menutup akses jalan.
Menyikapi hal tersebut Polres Tana Toraja dengan program "Sentuhan Kasih" salurkan bantuan logistik bagi mayarakatat kecamatan Simbuang dan Mappak yang sempat terisolir akaibat bencana longsor, Sabtu (27/11/2021).
Bertolak dari Mapolres Tana Toraja sekitar 09.00 Wita, rombangan penyalur bantuan Polres Tana Toraja, dilepas langsung Kapolres Tana Toraja, AKBP Sarly Sollu, S.IK, M.H.
"Polres Tana Toraja melalui program sentuhan kasih mengirimkan bantuan kepada masyarakat Mappak yang terisolir saat ini akibat longsor. Semoga apa yang kami kirimkan ini, disana bisa membantu meringankan beban masyarakat apalagi di tengah pandemi Cobid 19," tutur Sarly Sollu saat ditemui usai melepas rombongan.
Dipimpin langsung Kasat Samapta, Polres Tana Toraja, Akp Gunardi Munda, S.H, Kurang lebih 17 motor trail serta dua mobil double cabin pengangkut logistik dikerahkan dalam penyaluran bantuan tersebut.
Sebanyak 1 (ton) beras serta indomie dan gula akan disalurkan kepada masyarakat di Simbuang dan Mappak.
Perjalanan yang didasari rasah kepedulian, tak menyurutkan semangat Rombongan Polres Tana Toraja meskipun banyak kendala yang lewati.
Wartawan Repliknews, yang ikut bersama rombongan, menyaksikan langsung perjuangan yang dilalui rombongan dalam melewati jalur extrim.
Memasuki Kecamatan Simbuang salah satu mobil pengangkut logistik mengalami ban pecah, hal tersebut sempat menyita waktu, namun bisa ditangani.
Dalam perjalan rombongan diguyur hujan deras serta diperhadapkan dengan akses jalan yang begitu sulit dilalaui roda empat (mobil) akibat tertutup material longsor.
Kendati begitu, hal tersebut tak menyurutkan semangat mereka dalam misi kemanusiaan itu.
Di beberapa titik, personil Polres Tana Toraja harus turun tangan langsung membersihkan material longsor agar bisah dilalui kendaraan roda empat.
Sekitar 10 jam perjalanan, akhinya rombongan tiba di Kondodewata, Kecamatan Mappak pukul 19.00 Wita dengan selamat. (Iga)
