Home Daerah Konfercab II IPNU dan IPPNU Tana Toraja Lahirkan Nahkoda Baru

Konfercab II IPNU dan IPPNU Tana Toraja Lahirkan Nahkoda Baru

REPLIKNEWS, TANA TORAJA - Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Tana Toraja gelar Konferensi Cabang (Konfercab) II, Minggu (26/10/2025). 

Konfercab ini berlangsung penuh dinamika, forum tertinggi organisasi ini berhasil melahirkan figur-figur muda terbaik untuk memimpin masa khidmat selanjutnya.

Setelah melalui proses persidangan yang demokratis dan penuh semangat kekeluargaan, Muhammad Irwan terpilih sebagai Ketua PC IPNU Tana Toraja yang baru.

Sementara itu, IPPNU dipimpin siswi berprestasi, Gheshiya Regina Rahmi, ia kini resmi menjabat sebagai Ketua PC IPPNU Tana Toraja.

Semangat baru dan visi kaderisasi
Muhammad Irwan yang dikenal memiliki rekam jejak kaderisasi yang kuat, diharapkan mampu membawa IPNU Tana Toraja semakin solid dalam mengawal program-program kepemudaan, utamanya dalam isu-isu kebangsaan dan digitalisasi.

"Ini adalah amanah besar. Kami akan berfokus pada penguatan basis kader di sekolah dan pesantren, serta memastikan IPNU menjadi garda terdepan dalam menjaga nilai-nilai Ahlussunnah wal Jama'ah an-Nahdliyah di kalangan pelajar Toraja," ujar Irwan usai penetapan. 

Sorotan tertuju pada Gheshiya Regina Rahmi, pelajar yang sebelumnya sudah menorehkan prestasi membanggakan di bidang akademik ini kini siap mengemban tugas sebagai Ketua PC IPPNU Tana Toraja. 

Gheshiya dikenal sebagai sosok milenial yang membawa energi segar dan visi yang tajam terhadap peran pelajar putri di era modern.

"IPPNU harus menjadi ruang yang aman dan inspiratif bagi setiap pelajar putri. Prioritas kami adalah memperluas jangkauan kaderisasi, meningkatkan kapasitas kepemimpinan perempuan, dan mendorong pelajar putri Toraja agar tidak hanya unggul di sekolah, tapi juga aktif dalam kontribusi sosial dan keagamaan," tutur Gheshiya dengan optimis.

Sementara itu, transisi kepemimpinan ini turut diwarnai pesan mendalam dari para ketua demisioner yang telah menahkodai organisasi selama periode sebelumnya.

Muhammad Awal Dzikir, Ketua IPNU demisioner, menyampaikan apresiasi atas seluruh perjuangan kader dan berharap estafet kepemimpinan berjalan lebih progresif.

"Dua tahun bukanlah waktu yang singkat, dan hari ini kita melihat buah dari kerja keras kita bersama. Kepada Irwan dan jajaran baru, lanjutkan yang sudah baik, sempurnakan yang kurang, dan jangan pernah lelah berjuang di jalan dakwah pelajar NU. Tantangan ke depan lebih kompleks, tetaplah solid dan loyal pada kiai dan ulama," pesan Muhammad Awal Dzikir dengan haru.

Senada dengan itu, Jumiati Lusi Pasulluk, Ketua IPPNU demisioner, menegaskan pentingnya menjaga tradisi dan inovasi.

"Kepada rekanita Gheshiya, kepemimpinan adalah pengabdian. Jaga semangat kekeluargaan, terus gelorakan semangat belajar, berjuang, dan bertaqwa. Jadikan IPPNU sebagai rumah kedua yang mencetak perempuan-perempuan Toraja yang cerdas, berakhlak, dan memiliki kepedulian sosial tinggi," tegas Jumiati.

Terpilihnya kedua pemimpin baru ini diharapkan dapat bersinergi erat dalam mewujudkan Trilogi IPNU-IPPNU, serta menjadikan pelajar Nahdlatul Ulama Tana Toraja sebagai agen perubahan yang religius, cerdas, dan militan. Dengan kehadiran nahkoda baru ini, seluruh anggota menaruh harapan besar agar IPNU-IPPNU Tana Toraja dapat bergerak lebih cepat, lebih visioner, dan semakin dirasakan manfaatnya oleh seluruh pelajar di Bumi Lakipadada.

Penulis        : Ilvandi Prasetyo
Editor          : Redaksi