Home Daerah Kinerjanya Tak Sesuai Harapan Bupati dan Ibu Bupati, Kabid RSUD Lakipadada Mengundurkan Diri

Kinerjanya Tak Sesuai Harapan Bupati dan Ibu Bupati, Kabid RSUD Lakipadada Mengundurkan Diri

REPLIKNEWS, TANA TORAJA - Belum sebulan usai pelantikan pejabat administrator dan fungsional lingkup Pemkab Tana Toraja, kini beredar issue adanya salah satu Kepala Bidang (Kabid) yang bekerja di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lakipadada yang mengundurkan diri dari jabatannya.

Dari informasi yang dihimpun REPLIKNEWS, alasan Kabid tersebut mengundurkan diri dari jabatan karena kinerjanya tidak sesuai yang diharapkan Bupati Tana Toraja.

Informasi tersebut berdasarkan surat pengunduran diri yang dituliskan SH (Inisial Kabid) kemudian ditujukan kepad Bupati Tana Toraja.

"Mengajukan permohonan pengunduran diri dari jabatan sebagai Kepala Bidang (...) di RSUD Lakipadada lingkup Pemkab Tana Toraja terhitung mulai 6 Maret 2023. Hal ini berkaitan dengan kemampuan kinerja saya tidak sesuai harapan Bupati dan Ibu Bupati", tulis SH dalam isi surat pengunduran diri bermaterai Rp10.000, serta ditanda tangani yang bersangkutan.

Setelah dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Direktur RSUD Lakipadada dr. Parma Lelepadang menepis bahwa pihaknya tidak tau menau soal adanya salah satu kepala bidang yang mengundurkan diri dari jabatannya.

"Kalu mengundurkan diri, tidak ada suratnya sama saya, saya nda tau itu pak", kata dr. Parma Lelepadang kepada REPLIKNEWS, Senin (13/3/2023).

Meski beliau merupakan Direktur Umum RSUD tempat kabid tersebut bekerja, dr. Parma mengatakan pihaknya tidak pernah mendapat info terkait adanya surat pengunduran diri salah satu kabid, meski beliau merupakan Direktur Umum RSUD tempat kabid tersebut bekerja.

"Tidak ada surat ke saya, jadi saya tidak bisa kasih komen itu, karena suratnya nda ada sama saya, nanti saya baca di media kaget saya, barangkali begitu yah", pungkas Parma Lelepadang.

Hingga berita ini ditayangkan, Redaksi REPLIKNEWS masih berusaha mengkonfirmasi kepada PJ Sekda Tana Toraja, Sulaiman Malia, melalui sambungan telepon seluler dan via WhatsApp namun belum mendapat respon.

Penulis  : Martinus Rettang
Editor    : Natha