Home Daerah Kerbau Belang (Saleko) Terkonfirmasi Positif PMK di Tana Toraja

Kerbau Belang (Saleko) Terkonfirmasi Positif PMK di Tana Toraja

REPLIKNEWS, TANA TORAJA - 28 ekor kerbau terkonfirmasi positif Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Tana Toraja.

Dari 28 ekor kerbau, terdapat kerbau belang (tedong daleko) yang terkonfirmasi positif PMK, di kelurahan Kamali Pentalluan, kecamatan Makale. Tedong saleko merupakan salah satu kerbau termahal di Toraja. 

"Di kelurahan tampo ada 3, kerbau Pudu’ (hitam) satu, Bonga 2 induk dan anak. di kamali saleko (kerbau belang)", kata Plt Kadis Pertanian Tana Toraja, Adelheid Sosang, S.P, M.H, via WhatsApp kepada REPLIKNEWS, Senin (11/7/2022) siang. 

Dia juga mengatakan, hasil laboratorium kerbau di lima kecamatan yang terindikasi PMK telah di uji Balai Veteriner Maros, Sulsel.

"Benar, data sementara ternak kerbau yang terkonfirmasi Positif Penyakit Mulut dan Kuku per 10 Juli 2022 ada 28 ekor. Sebaran kasus PMK terjadi di kecamatan Makale, Mengkendek, Rembon, Rantetayo dan Sangalla", sebut Adelheid. 

Sebelumnya, dalam Rapat Koordinasi (Rakor) yang dilaksanakan di Gedung Tammuan Mali, Kecamatan Makale, Sabtu (9/7/2022), Pemerintah Kabupaten Tana Toraja dalam mencegah penyebaran virus PMK telah mengambil langkah awal diantaranya : 

1. Menutup total pintu masuk disemua perbatasan agar tidak ada pergerakan keluar masuknya ternak.

2. Para camat Lembang, Lurah, Danramil Babinsa agar bersama-sama melakukan penyuluhan mendeteksi terhadap adanya penyebaran virus ini. 

3. Mengendalikan pelaksanaan pesta rambu solo dan mendeteksi kerbau yang terniveksi agar segera dipotong dan daging dumasak hingga benar-benar matang.

4. Penyemprotan terhadap hewan yang kemungkinan terinveksi maupun heean yang masih sehat.

5. Upacara adat yang belum terjadwal agar mempertimbangkan merubah jadwal hingga virus PMK ini benar-benar hilang.

6. Untuk sementara adu kerbau dinyatakan dihentikan.

7. Dilrang membawa kerbau lopas apalagi dalam tengah kota.

Penulis/Editor     : Iga