REPLIKNEWS, TANA TORAJA - Festival Budaya, Kandora Fair dua (2) telah dibuka secara resmi oleh Darnoto, selaku Lurah Tengan, Minggu (26/12/2021) siang. 

Frans Sosang Palondongan, selaku Ketua Panitia Kandora Fair mengatakan, Kandora Fair 2 merupakan tindak lanjut dari Kandora Fair pertama yang dilaksanakan pada bulan September dengan tajuk yang berbeda. Jika Kandora Fair pertama mengusung tema Pagelaran Seni, kali ini Kandora Fair 2 bertajuk 'Festival Budaya'. 

“Jadi kegiatan ini adalah kegiatan yang kedua dengan judul yang berbeda. Jadi, kegiatan ini kami beri judul Festival Budaya," kata Frans Sosang. 

Festival tersebut digelar kata Frans, dengan melibatkan kelompok masyarakat yang ada di Kelurahan Tengan.

“Festival Budaya itu kita gelar dengan berbagai kegiatan yang ada, yang memang dimiliki oleh kelompok-kelompok masyarakat yang ada di sini, utamanya yang dikelolah Sanggar Seni Kalimbuang," sambungnya. 

Festival Budaya, Kandora Fair akan berlangsung selama tiga hari, dari tanggal 26-28 Desember 2021. 

Adapun kegiatan-kegiatan yang akan memeriakannya ialah Lomba Solo dan Vokal Grub, penampilan Musik Bambu, Tari-tarian, dan berbagai suguhan seni lainnya. 

Pada moment tersebut, Frans Sosang juga mengumumkan, bahwa Desa Wisata Potok Tengan sebagai salah satu Desa yang terpilih menjadi Desa cagar Budaya yang ada di Tana Toraja. 

“Sehubungan dengan Potok Tengan yang memang dari kemarin telah ditetapkan sebagai desa wisata, Potok Tengan ini baru-baru didata sebagai salah satu cagar budaya yang ada di Toraja”, terangnya. 

Selain karena telah terpilih sebagai salah satu desa cagar budaya, hal istimewah lain dari Desa Wisata Patok Tengan ialah objek situs budaya yang lebih kaya dari objek wisata lainnya. Bagaimana tidak, Desa Wisata Potok Tengan memiliki kurang lebih 26 situs budaya yang menjadi objeknya.
 
“Potok Tengan yang ada situsnya, yang artinya dijadikan objek situs yang ada, kurang lebih 26 situs yang dimiliki Potok Tengan. Jadi, sekiranya berbicara cagar budaya, saya kira tidak ada yang ada samanya di  Toraja karena disinilah yang terlengkap dari semua objek-objek wisata yang ada di Tana Toraja," ungkap Frans. 

Sementara itu Lurah Tengan, Danarto, saat ditemui usai membuka kegiatan mengatakan, melalui Festival-festival yang digelar, Pemerintah setempat berharap Potok Tengan bisa bersaing dengan objek wisata lain yang lebih  dulu melegenda.  

“Kita mau seperti objek wisata lain, seperti di Ke’te’ Kesu’, yang mudah-mudahan kedepan objek wisata ini akan sama dengan Ke’te’  Kesu’ yang telah melegenda lebih dulu”, tutur Darnoto. 

Untuk diketahui, Desa Wisata Potok Tengan berada di Kelurahan Tengan, Kandora, Kecamatan Mengkendek, Tana Toraja. (Nata)