REPLIKNEWS, TANA TORAJA - Upaya pemerintah Tana Toraja dalam mencegah stunting terus dilakukan dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat, salah satunya Forum Genre Berencana (Genre).
Melalui aksi nyata, Forum Genre Tana Toraja gelar Implementasi Nyata Genre Cegah Stunting (INIGENTING) dengan menyasar ratusan remaja dari 11 Pusat Informasi Konseling Remaja (PIKR) PRO PN yang ada di sistem informasi keluarga. Aksi nyata INIGENTING dilaksanakan secara serentak di 4 titik, pertama di SPP Pala-Pala, Kecamatan Makale Utara, kedua di Kantor Kecamatan Bittuang, ketiga di SMA Katolik Makale, keempat di SMA Negeri 1 Tana Toraja, Kamis (15/08/2024).
Didampingi penyuluh mereka, remaja setiap PIKR tampak serius mengikuti kegiatan ini, mereka dengan seksama menyimak setiap materi yang disajikan.INIGENTING merupakan program turunan dari pemerintah pusat dengan tujuan mengajak dan mengedukasi remaja di Indonesia mencegah stunting.
"Implementasi INIGENTING adalah salah satu bentuk inovasi dari Bina Ketahanan Remaja Nasional yang diwajibkan ke semua sasaran remaja Indonesia khususnya di Tana Toraja," kata Desyanti Tandirerung, Pengelolah Program Bina Ketahanan Remaja, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Kabupaten Tana Toraja. Desyanti mengungkap, implementasi aksi nyata forum genre Tana Toraja berkolaborasi dengan puskesmas setempat dalam kampanye pengukuran HB dan pemberian table tambah darah, kampaye pengukuran Lingkar Lengan Atas (Lila) bagi remaja putri.
Kemudian, kampanya scan barcode kandungan gizi makanan dan kampanye sarapan sehat dengan omlet kelor. "Output dari kegiatan ini, remaja menyadari pentingnya minum tablet tambah darah, menjaga gizi makanan dengan mengkomsumsi makanan yang seimbang serta mengetahui asupan gizi dalam jajanan makanan," ujarnya.
Sementara, Camat Bittuang Marthen P. Tallu mengatakan kegitan ini sangat bermanfaat bagi remaja secara khusus di Bittuang dalam merencanakan masa depan yang baik."Kegiatan INIGENTING melalui duta genre sangat kami dukung karena ini akan memberi edukasi dan pembelajaran kepada remaja di Bittuang, bagaimana merencanakan kehidupan masa depan terutama mempersiapkan pernikahan, karena diusia remaja disitu dibentuk karakter," kata Marthen.
Ia berharap remaja dapat memahami materi yang disajikan serta menjadi corong bagi remaja lain.
Penulis : Dirga Y. Tandi
Editor : Redaksi