REPLIKNEWS, TANA TORAJA - Di tengah sejuknya udara Mengkendek, Pemerintah Kabupaten Tana Toraja menggelar Doa Bersama Pembangunan Sekolah Rakyat Provinsi Sulawesi Selatan I yang berlangsung di SKB Ge’tengan, Rante Kalua’, Rabu (26/11/2025). 

Suasana sederhana namun sarat makna itu menjadi pengingat bahwa pendidikan selalu bermula dari harapan bersama.

Kegiatan dibuka dengan pemotongan tumpeng oleh Bupati Tana Toraja, Zadrak Tombeg, didampingi Wakil Bupati Erianto Laso’ Paundanan. 

Kehadiran unsur Forkopimda dan pimpinan berbagai OPD turut memberi warna kebersamaan pada pagi itu. 

Sekolah Rakyat yang kini menempati ruang di Sanggar Kegiatan Belajar Ge’tengan menjadi bukti nyata komitmen pemerintah membuka akses pendidikan bagi semua kalangan. Aktivitas belajar mengajarpun telah berjalan.

Bupati Zadrak menegaskan bahwa kehadiran sekolah ini bukan sekadar program pendidikan, melainkan wujud keberpihakan pemerintah terhadap anak-anak yang membutuhkan ruang belajar yang lebih merata.

"Sekolah Rakyat hadir untuk menjangkau mereka yang selama ini terpinggirkan oleh jarak dan keterbatasan," ujar Zadrak.

"Kami ingin memastikan bahwa tidak ada lagi anak Toraja yang kehilangan kesempatan hanya karena faktor ekonomi atau lokasi," ungkapnya. 

Zadrak Tombeg juga menekankan bahwa pendidikan adalah landasan pembangunan jangka panjang.

Sebab kata dia, investasi terbesar sebuah daerah adalah pada generasi mudanya. 

"Karena itu, Pemkab berkomitmen memperkuat fasilitas dan pendampingan di Sekolah Rakyat ini agar tumbuh menjadi pusat pembelajaran yang berkualitas," tambahnya.

Dalam suasana hening yang penuh harap, pemangku kepentingan wilayah menyatukan doa bagi keberlanjutan pembangunan sekolah. 

Para guru, pengelola SKB, dan masyarakat sekitar turut merasakan optimisme yang mengalir dari kegiatan tersebut.

Keberadaan Sekolah Rakyat diharapkan membuka jalan baru bagi anak-anak Tana Toraja untuk melanjutkan pendidikan tanpa harus berhadapan dengan hambatan biaya dan akses. 

Di tengah tantangan pendidikan modern, sekolah ini menjadi titik terang yang mempertemukan kepedulian, gotong royong, dan visi masa depan. (*)

Editor         : Redaksi