REPLIKNEWS, TANA TORAJA - Pastikan semua karyawan tercover oleh BPJS Ketenagakerjaan, Direktur PDAM Tana Toraja, Frans Mangguali gandeng BPJS gelar sosialisasi bertempat di Aula kantor PDAM Tana Toraja, Senin (20/5/2024).
Menurut Frans, hal tersebut dilakukan dalam rangka mensosialisasikan fungsi dan manfaat bagaimana pentingnya karyawan untuk terdaftar dalam program BPJS ketenagakerjaan.
"Kami di PDAM Tana Toraja sebanyak 71 orang termasuk pimpinan dan karyawan sudah terdaftar dalam program BPJS ketenangakerjaan. Oleh karena itu sengaja saya hadirkan pihak BPJS untuk mensosialisasikan kepada karyawan," terang Frans Mangguali kepada REPLIKNEWS saat ditemui diruangan kerjanya.
Frans merinci ada beberapa program yang akan diperoleh karyawan jika ikut dalam program BPJS ketenagakerjaan, seperti Jaminan Kesehatan (JKN), Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Hari Tua (JHT) atau jaminan pensiun.
Merutnya, karyawan yang ikut dalam program tersebut akan mendapatkan beberapa jaminan sosial. Dimana iurannya itu selain akan dipotong dari gaji pegawai juga akan ditannggung oleh perusahaan.
"Tidak semua ditanggung karyawan, tapi lebih besar yang ditanggung perusahaan. Untuk iurannya nanti itu otomatis dipotong dari gaji karyawan sebesar 3% dan dari perusahan sebesar 6.89% jadi totalnya itu 9.89% setiap karyawan yang nantinya akan dibayarkan oleh perusaan kepada BPJS setiap bulannya," kata Frans.
Program BPJS ketenagakerjaan tersebut kata Frans, banyak manfaatnya, apalagi untuk karyawan yang banyak bekerja dilapangan.
"Kecelakaan kerja itu kan tidak ditanggung BPJS kesehatan, jadi kalau ikut program Jaminan Kecelakaan Kerja kan bisa ditanggung BPJS ketenagakerjaan," jelas Frans.
"Yang jelas beban perusahaan sudah jelas aturannya dan beban karyawan juga sudah jelas aturannya. Jadi karyawan yang tidak ikut program BPJS ketenagakerjaan ini akan rugi karena lebih banyak yang dibayarkan perusahaan," pungkas Frans Mangguali.
Penulis : Martinus Rettang
Editor : Redaksi