REPLIKNEWS, GOWA - Proses Kegiatan pembagian Kartu Sembako di Aula kantor Camat Pallangga Sinyalir tak mematuhi protokol kesehatan (Prokes) karena terjadi kerumunan warga. Hal tersebut pun sempat diabadikan dalam video yang direkam oleh warga setempat, Rabu (24/11/2021 ).
Pihak penyelenggara kegiatan Pembagian Kartu Sembako terkesan tidak peduli dengan protokol kesehatan Covid 19, sebab tidak ada upaya penyelenggara kegiatan untuk mengingatkan dan mengatur antrean agar warga tidak berkerumunan , tetap jaga jarak dan mengajurkan warga agar pakai masker.
Peristiwa kerumunan, tak jaga jarak, dan sejumlah warga masih ada tak memakai masker di Kantor Camat Pallangga, dimana Kabupaten Gowa bertolak belakang dengan upaya keras pemerintah dalam rangka memutus mata rantai virus Covid 19.
Peristiwa kerumunan tersebut sontak menimbulkan spekulasi dan memunculkan pertanyaan di ranah publik. Apakah dilingkup kantor pemerintah boleh melanggar Prokes Covid 19?Apakah Satgas Covid 19 tidak melihat kerumunan? Padahal peristiwa kerumunan persis di Aula kantor Camat Pallangga
Kerumunan dalam proses Kegiatan tersebut menjadi perhatian serius oleh sejumlah kalangan.Andi Hakim Pangeran LSM/YBH KOMPAK Indonesia Korwil Sulsel menegaskan, apapun kegiatan yang diselenggarakan tidak boleh mengabaikan prokes ditengah ancaman Covid-19.
“Saat ini pemerintah Kabupaten Gowa menekan penyebaran Covid-19. Kita tidak boleh dalam situasi penyebaran Covid-19 masih tinggi kemudian menimbulkan keramaian,”
Lanjut ia juga menuturkan jika pihak Kecamatan penyelenggaraan kegiatan tersebut harus di beritahukan dulu kepada masyarakat betapa pentingnya kita menjaga kesehatan di masa pandemi ini atau setidaknya mengantisipasi masyarakat agar tidak berkerumunan .
"Sangat disayangkan terjadinya kerumunan, tak jaga jarak, bahkan ada sejumlah warga yang tak memakai masker," ujarnya.
Untuk itu, kita berharap pihak penyelenggara kegiatan khususnya Camat Pallangga ke depan lebih menerapkan Prokes Covid 19 dan lebih intens berkomunikasi dengan masyarakat sekitar agar tidak ada lagi terjadi kerumunan sebelum melakukan kegiatan
Sementara itu Camat Pallangga, M. Taufiq, pendamping PKH dan Dinsos Gowa di konfirmasi melalui pesan WhatsApp tidak merespon terkait hal itu dan sampai sekarang belum ada tanggapan pihak penyelenggara setelah pemberitaan di publish. (Udin).
