Home Daerah Tanah Terus Bergerak, Kerusakan Rumah Kian Parah di Lembang Rano Tengah

Tanah Terus Bergerak, Kerusakan Rumah Kian Parah di Lembang Rano Tengah

REPLIKNEWS, TANA TORAJA - Tujuh (7) unit rumah di dusun kayangan, Lembang Rano Tengah, Kecamatan Rano, Tana Toraja, mengalami kerusakan semakin parah akibat bencana alam tanah yang terus bergeser sejak Rabu, 16 Februari 2022.

Berdasarkan informasi yang di peroleh dari salah satu warga dusun kayangan, mengatakan, tujuh unit rumah tersebut mengalami kerusakan yang semakin parah akibat tanah yang terus bergerak. 

"Kejadianya sejak dua hari yang lalu cuman semakin parah sampai sekarang, jadi dia kemarin duluh itu masih agak retak tapi hujan juga kemarin malam jadi semakin parah", tutur NN kepada REPLIKNEWS, Jumat (18/2/2022) siang. 

Warga tersebut jugan mengatakan bahwa, satu unit rumah saat ini sudah mulai tertimbun, meskipun beberapa rumah sempat di bongkar kemarin, Rabu (17/2/2022). 

"Tujuh rumah, cuman sekarang yang sudah dibongkar itu baru tiga rumah, yang satu belum sempat di bongkar na kayak tertimbun mi longsor, kemudian yang tiga rumah masih rawan juga karena masih retak", tuturnya.

"Kemarin BPBD sudah turun, tadi juga sudah menelpon Bu kadis sosial sudah di jalan", sambungnya. 

Lanjut warga tersebut, bahwa pergerakan tanah masih terus terjadi sampai saat ini dan terus meluas, meskipus tidak terlihat terlalu jelas. 

"Jadi sampai sekarang tanahnya terus bergeser, meskipun tidak terlihat jelas, tapi dia pelan-pelan sajak", bebernya.

Disebutkan juga warga tersebut bahwa, diwilayah Lembang Rano Tengah, ada satu sekolah yang mengalami retak akibat tanah bergeser tersubut. 

"Ada juga ditempat berbeda tapi masih Rano tengah sih, yang SD Pagerengan ada ruangan kelas yang retak disitu dan ada juga satu rumah di yang parah kerusakannya", sebutnya.

Akibat bencana alam tanah bergerak tersebut, pemilik rumah terpaksa mengungsi lantaran kondisi rumah tak bisa di huni lagi.(Iga)