REPLIKNEWS, TANA TORAJA - Untuk mencegah kenakalan remaja sejak dini, Bhabinkamtibmas Polres Tana Toraja, melaksanakan kegiatan penyuluhan sekaligus pembinaan di sekolah–sekolah yang ada di Kabupaten Tana Toraja.
Kegiatan ini sudah rutin dilaksanakan Polres Tana Toraja melalui kegiatan Police go to school yang dilaksanakan oleh Satuan lalulintas, Polwan dan satuan fungsi lainnya, hingga bhabinkamtibmas yang merupakan ujung tombak Kepolisian di desa binaannya masing-masing.
Seperti yang dilakukan Bhabinkamtibmas bersama pemerintah Lembang Rano Tengah dan Rano Timur beserta kepala dusun melaksanakan kegiatan penyuluhan sekaligus pembinaan di SMP 1 Rano Kecamatan Rano, Kabupaten Tana Toraja.
Penyuluhan dan pembinaan ini dihadiri kepala sekolah, guru dan para siswa sehubungan dengan adanya aduan dari masyarakat setempat atas tindakan beberapa siswa SMP 1 Rano yang melakukan tindakan-tindakan diluar kebijakan sekolah yang meresahkan masyarakat.
Atas peristiwa tersebut, Bhabinkamtibmas bersama pemerintah setempat secara sigap mengambil langkah pencegahan dengan memberikan pembinaan dan arahan agar para siswa tidak lagi melakukan tindakan-tindakan yang dapat meresahkan masyarakat serta perbuatan negatif yang dapat dapat merusak diri sendiri atau orang lain.
Kapolres Tana Toraja AKBP Malpa Malacoppo, saat ditemui media, mengatakan tindakan Bhabinkamtibmas dan pemerintah setempat sebagai wujud sinergitas dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayahnya.
"Kegiatan ini sudah rutin kami laksanakan mulai dari tingkat SD hingga perguruan tinggi, dengan memberikan penyuluhan hingga pembinaan dan meningkatkan kesadaran anak sejak dini akan pentingnya menjaga kamtibmas dimasyarakat," ujarnya, Senin (16/12/2024).
"Harapannya, anak–anak kita ini dapat menjadi generasi penerus bangsa serta bertanggungjawab dan berkontribusi positif baik dilingkungan keluarga maupun dimasyarakat," tutur Kapolres.
Kapolres juga menambahkan, pengawasan terhadap setiap aktivitas anak merupakan tanggungjawab bersama, baik Polri, pemerintah setempat, pihak sekolah, orang tua dan masyarakat dengan memberikan edukasi, bimbingan dan pengawasan yang ketat agar terhindar dari perbuatan-perbuatan yang melanggar hukum.
Editor : Redaksi