Home Daerah Komitmen Bersama Cegah Perkawinan Anak di Tana Toraja, STRADA-PPA Resmi Diluncurkan

Komitmen Bersama Cegah Perkawinan Anak di Tana Toraja, STRADA-PPA Resmi Diluncurkan

REPKLIKNEWS, TANA TORAJA - Strategi Daerah Pencegahan Perkawinan Anak (STRADA PPA) 2025–2029 resmi diluncurkan di Ruang Pola Kantor Bupati Tana Toraja, Rabu (19/11/2025).

Program strategis ini diinisiasi oleh Yayasan Eran Sangbure Mayang (YESMa), Yayasan BaKTI, dan Aisyiyah, sebagai upaya memperkuat perlindungan anak dan menekan praktik perkawinan usia dini di Tana Toraja.

Acara peluncuran ditandai dengan penandatanganan komitmen bersama dari berbagai pemangku kepentingan. 

Hadir dalam kegiatan itu Direktur Eksekutif Yayasan BaKTI, M. Yusran Laitupa, serta Direktur YESMa, Welem Salasa, yang menegaskan pentingnya kolaborasi untuk mewujudkan generasi muda yang terlindungi dan berdaya.

Sambutan Bupati Tana Toraja, Zadrak Tombeg, yang dibacakan Wakil Bupati Erianto Laso’ Paundanan, menyoroti bahwa pembangunan daerah bertumpu pada kualitas sumber daya manusia.

Ia menegaskan bahwa STRADA PPA merupakan pijakan penting untuk memastikan anak-anak tumbuh dalam lingkungan aman, sehat, dan bebas dari praktik perkawinan dini.

"Dokumen ini adalah wujud nyata komitmen kita dalam melindungi hak-hak anak. Kita ingin memastikan setiap anak hidup, tumbuh, dan berkembang secara optimal tanpa dibatasi perkawinan usia dini," kata Erianto.

Ia menekankan, isu perkawinan anak merupakan persoalan serius yang berdampak panjang pada kualitas SDM, kesehatan, pendidikan, hingga kesejahteraan keluarga. 

Karena itu diperlukan langkah terukur, sistematis, dan terencana untuk mencegahnya.

Dalam bagian lain sambutannya, Erianto menyampaikan pesan kuat mengenai pentingnya membina generasi muda.

"Kalau kita salah menanam padi, kita mungkin gagal sekali panen. Tetapi jika kita salah membina generasi muda, kita bisa gagal sepanjang masa," ucapnya.

Erianto menegaskan, keberhasilan pembangunan sangat ditentukan oleh kualitas generasi penerus. 

"Kegagalan melindungi dan menyiapkan mereka berarti kegagalan menyiapkan masa depan pembangunan Tana Toraja," ungkapnya. 

Peluncuran STRADA PPA ini sekaligus menjadi langkah strategis pemerintah daerah dalam mencapai visi Tana Toraja Maju dan Berdaya Saing Berbasis Nilai Budaya, dengan menempatkan perlindungan anak sebagai fondasi pembangunan jangka panjang. (*)

Editor          : Redaksi