REPLIKNEWS, TANA TORAJA - Pemerintah Kabupaten Tana Toraja menerima kunjungan Tim Kementerian Pertanian dari Direktorat Jenderal Perkebunan bersama Balai Besar Perbenihan dan Perlindungan Tanaman Perkebunan, Kamis (4/12/2025).
Kehadiran tim ini berkaitan dengan program peremajaan Kopi Arabika yang dialokasikan bagi Tana Toraja sebanyak 150 ribu bibit untuk ditanam pada 150 hektare lahan perkebunan.
Rombongan diterima langsung oleh Bupati Tana Toraja, dr. Zadrak Tombe, di ruang kerjanya.
Kunjungan ini dinilai sebagai penguatan komitmen pemerintah pusat dalam mendukung sektor perkebunan Toraja, khususnya komoditas kopi Arabika yang selama ini menjadi identitas dan komoditas unggulan daerah.
Bupati Zadrak menegaskan bahwa program peremajaan ini menjadi peluang besar bagi petani untuk meningkatkan kualitas produksi sekaligus memperluas daya saing kopi Toraja di pasar global.
“Ini langkah strategis. Peremajaan 150 ribu bibit kopi Arabika adalah momentum penting bagi kebangkitan kembali sektor perkebunan kita, khususnya kopi yang menjadi kebanggaan Tana Toraja,” kata Bupati Zadrak.
Ia menambahkan bahwa dukungan Kementerian Pertanian akan mendorong produktivitas serta keberlanjutan perkebunan kopi dalam jangka panjang.
“Kami berterima kasih kepada Kementan. Dengan bibit unggul dan pendampingan teknis, kami optimistis produksi kopi Toraja akan semakin berkualitas dan memberi dampak nyata bagi perekonomian petani,” ujarnya.
Sementara itu, Tim Kementerian Pertanian melakukan koordinasi teknis terkait penyaluran bibit, kesiapan lahan, hingga pendampingan budidaya agar pelaksanaan peremajaan berjalan tepat sasaran.
Program ini diharapkan tidak hanya memperbaiki tanaman tua, tetapi juga meningkatkan ketahanan perkebunan kopi Arabika Toraja sehingga mampu bersaing di pasar nasional maupun internasional. (*)
Editor : Redaksi






