REPLIKNEWS, TANA TORAJA - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tana Toraja menggelar rapat Rapat Badan Anggaran (Banggar) dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TPAD). Dalam rapat tersebut menyebutkan Silpa (Selisih Perhitungan Anggaran) sebanyak 119 M lebih.

Dalam rapat tersebut dihadapan PJ Sekda dan Kadis BKD, DPRD menyampaikan 11 rekomendasi mengenai penyerapan anggaran yang ada di Kabupaten Tana Toraja.

"Merekomendasikan kepada Bupati untuk menggunakan Silpa pada kebutuhan mendesak sesuai skala prioritas di setiap lembang," sebut Welem Sambolangi.

Saat membacakan Rekomendasi Banggar, salah satu item menyebutkan merekomendasikan kepada Bupati untuk menugaskan DPML mendampingi semua Kepala Lembang dalam memaksimalkan serapan anggaran tahun 2023.

Lanjut Welem, juga DPML segera melakukan pembinaan dan pendampingan kepada 112 lembang terhadap percepatan serapan Dana Desa Tahun Anggaran 2023.

DPML juga segera melakukan koordinasi dan evaluasi terhadap 70 Pendamping Desa untuk menjalankan fungsi pengawasan kepada 112 kepala lembang sebagai Pengelola Alokasi Dana Desa, serta menindaklanjuti realisasi atau pencairan insentif untuk RT, kepala  lingkungan, dan Hansip di 47 kelurahan.

Sedangkan untuk pengisian PPPK (Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian  Kontrak), Welem Sambolangi, S.E (WS) menyebut kita rugi, setelah mendengarkan penjelasan Pj. Sekda Tana Toraja M.Safar.

Rapat dipimpin Welem Sambolangi, S.E, dihadiri Evivana Rombe Datu, S.Pd, M.Pd (Wakil Ketua) dan Yohanis Linthin Paembongan, S.Th (Wakil Ketua), Drs. Kendek Rante, Dr.Ir. Kristian HP Lambe, M.M Leonardus Tallupadang, S.E, Randan P Sampetoding, S.E, Christian Talebong, S.E, Andre Tulak, S.E, Sony Palullungan, S.E, Pj Sekda M.Safar, Kepala Badan Keuangan Daerah Micha Lempang, perwakilan Dinas DPML dan sejumlah pimpinan OPD terkait.

Penulis   : Martinus Rettang
Editor     : Iga